top of page
  • jonathnbach

5 Tips Menghias Nasi Tumpeng yang Baik

Updated: Mar 3, 2021

Ketika merayakan momen ulang tahun atau acara syukuran sebuah usaha, pastinya kita tidak asing lagi dengan yang namanya tumpeng. Nasi Tumpeng jakarta telah menjadi hidangan lokal yang telah dikenal masyarakat untuk sebuah perayaan resmi atau pribadi di berbagai acara.

Agar terlihat lebih menarik, pastinya Anda akan memerlukan berbagai hiasan dan aneka lauk pauk yang menghiasi nasi tumpeng jakarta tersebut. Fungsinya adalah untuk mempercantik tampilan tumpeng sehingga terlihat lebih menarik.

Cara menghias tumpeng sebenarnya tidak membutuhkan bahan-bahan yang sulit untuk kita dapatkan. Ada banyak berbagai macam cara untuk melakukan kreasi pada tumpeng yang kita buat untuk memperindah tampilannya dan berbeda dari yang lain.

Pastinya, hiasan-hiasan tersebut juga akan menambah kenikmatan dari tumpeng tersebut.

Siapkan Alat-Alat yang Diperlukan

Sebelum mulai membuat hiasan tumpeng, pastikan Anda sudah menyiapkan alat-alat yang diperlukan agar proses menghias tumpeng jadi lebih mudah.

Adapun beberapa alat yang diperlukan untuk menghias tumpeng adalah cutter, pisau, lidi, serta mould. Cutter dan pisau digunakan untuk memotong dan mengiris-iris sayuran sebagai hiasan termasuk membuat pola ukiran pada bahan hiasan.

Selain itu lidi juga penting untuk membuat bahan hiasan bisa tetap tegak. Sementara mould digunakan untuk membentuk pola bulatan kecil pada hiasan tumpeng.

Cetak Nasi Tumpeng

Cara menghias nasi tumpeng yang pertama adalah dengan mencetak nasi tumpeng sedemikian rupa agar tampilannya menjadi menarik.

Sebelum mulai menghias nasi tumpeng, pastinya Anda perlu membuat dulu nasi tumpengnya. Tentukan dulu apakah nasi tersebut menggunakan nasi putih, nasi kuning atau nasi gurih.

Jika nasi kuning, buatlah nasi kuning dengan campuran beras ketan agar tumpengnya lebih kokoh. Jika ada beras pulen, lebih baik menggunakan beras pulen agar lebih nikmat. Atau jika Anda ingin membentuk nasi tumpeng dengan bentuk kerucut, Anda bisa menggunakan cetakan yang berbentuk kerucut agar bisa membentuk kerucut dengan sebuah cetakan yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan Anda.

Menaruh Hiasan Lauk Sebagai Pusat Perhatian

Cara menghias tumpeng yang ketiga adalah dengan menaruh lauk-pauk pada tumpeng tersebut sebagai pusat perhatian.

Selain bentuk tumpeng yang tinggi dengan bentuk kerucut yang ada di tengah wadah, tentukan lauk lain sebagai pusat perhatian dan hiasan. Anda bisa menggunakan lauk apa saja yang sesuai keinginan Anda, namun jangan lupakan makna dibalik lauk tersebut. Lauk yang ada tentunya harus sesuai dan indah agar tampak menawan nasi tumpeng tersebut.

Bahan sederhana yang dapat digunakan yaitu pada puncak nasi tumpeng beri hiasan bunga cabai atau daun pisang agar terlihat cantik.

Memilih Warna Lauk yang Kontras

Cara menghias tumpeng tidak lepas dari pemilihan warna yang tepat. Lauk untuk tumpeng pada umumnya berwarna kecoklatan atau merah tua.

Oleh sebab itu, cobalah untuk buat susunan yang sangat menarik untuk mengelilingi kerucut nasi tumpeng agar terlihat cantik. Contohnya, ayam goreng, perkedel serta tempe orek mempunyai warna yang senada dan sebaiknya tidak disandingkan.

Tumpeng tersebut perlu diselingi dengan sayuran atau urapan yang warna-warni. Warna yang serasi itu dapat membuat tumpeng terlihat lebih menarik.

Hiasan Alami Secukupnya

Cara menghias tumpeng yang berikutnya adalah dengan menggunakan hiasan alami secukupnya.

Anda bisa menggunakan semua hiasan dalam tumpeng dari bahan-bahan yang bisa dimakan. Karena semua lauk dan hiasan ditaruh dalam satu wadah yang mengitari nasi tumpeng, tentunya hiasan tersebut bisa berupa sayur-sayuran dan buah.

Buat hiasan dari cabai yang bisa digunakan bunga atau taburan. Wortel dan lobak yang bisa dibuat jadi bentuk angsa atau lainnya, bunga atau burung atau anak ayam selain dapat mempercantik, hiasan tersebut juga aman karena terbuat dari bahan segar.


3 views0 comments

Recent Posts

See All

Olahan Beras yang Tak Kalah Enak Dari Nasi

Nasi merupakan salah satu makanan pokok masyarakat Indonesia. Tanpa beras, makan apapun terasa kurang. Banyak orang yang mengakui bahwa jika tidak makan nasi dalam kesehariannya, mereka tidak akan mer

bottom of page